DAMPAK PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR (PSBB) SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP KONSENTRASI NO2TROPOSFER DI DAERAH KOTA PALEMBANG
Abstract
ABSTRAK: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan bahwa wabah COVID-19 sebagai penyakit global. Banyak negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia telah menerapkan kebijakan pembatasan sosial dalam negaranya untuk mencegah penyebaran virus ini. Di Indonesia, kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah dilakukan pada daerah-daerah yang mempunyai tingkat penyebaran dan akumulasi kasus positif yang tinggi. Selama periode PSBB, semua aktifitas antropogenik yang menyebabkan kepada pencemaran udara seperti sektor industri dan transportasi adalah dibatasi. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penerapan PSBB terhadap konsentrasi NO2 Troposfer di kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Indonesia. Kerapatan kolom troposfer vertikal NO2 berbasis satelit digunakan untuk menganalisis variasi konsentrasi NO2 pada tiga periode berbeda yaitu sebelum PSBB, selama PSBB dan tahun 2019. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata konsentrasi NO2 Troposfer sebelum PSBB adalah 109,4 x 10 13 molekul cm-2 , dan kemudian menurun sebanyak 24,5% selama PSBB. Tetapi, terdapat peningkatan sebesar 0,2% dari konsentrasi NO2 Troposfer pada periode yang sama di tahun 2019. Penurunan konsentrasi NO2 Troposfer dapat disebabkan oleh pergerakan kendaraan dan aktifitas industri yang dibatasi selama periode PSBB. Output dari penelitian ini diharapkan bisa digunakan untuk menambah data atau informasi saintifik mengenai status kualitas udara selama pandemi COVID-19 di Indonesia.
Kata Kunci: Kualitas udara, COVID-19, NO2 troposfer, PSBB
ABSTRACT: World Health Organization (WHO) has announced that COVID-19 outbreak as a global disease. Many countries all over the world, including Indonesia has applied a social restriction policy to prevent the virus spread. In Indonesia, the large-scale social restriction (LSSR) policy has been carried out in cities which have high level of transmission and total confirmed cases. During LSSR, all anthropogenic activities that contribute to air pollution such as industrial and transportation sectors are restricted. Therefore, this study aims to analyze the impact of LSSR implementation on tropospheric NO2 concentration in Palembang city, South Sumatera Province of Indonesia. Satellite- based NO2 vertical tropospheric column density (VCD) data was used to evaluate the variation of NO2 in three dif erent periods such as before LSSR, during LSSR and in 2019 year. Result of study showed the mean tropospheric NO2 concentration at before LSSR was 109.4 x 10 13 molecule cm-2 , and decreased by 24.5% during LSSR. But, there is an increase 0.2% of tropospheric NO2 concentration for the same duration in 2019. The reduction of tropospheric NO2 concentration could be resulted by vehicles movement and industrial activities were restricted during LSSR period. Output of this study could provide scientific data or information regarding air quality status during COVID-19 pandemic in Indonesia.
Keywords: Air quality, COVID-19, Tropospheric NO2, LSSR