Analisis Kestabilan Lereng Menggunakan Metode Kesetimbangan Batas Dalam Kondisi Statis dan Dinamis pada Pit X, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
Abstract
Lereng secara alamiah berada dalam keseimbangan terhadap gaya yang bekerja. Apabila terjadi ketidakseimbangan, maka lereng secara alami akan mencari keseimbangannya. Gaya-gaya yang bekerja dalam stabilitas lereng yaitu gaya pendorong dan gaya penahan. Daerah penelitian berupa bahan galian aktif batubara dan terdapat aktivitas penambangan yang dapat menganggu stabilitas lereng, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kestabilan lereng Pit X Daerah Musi Banyuasin dalam kondisi statis dan dinamis terhadap 4 sayatan lereng batuan menggunakan metode kesetimbangan batas. Hasil penelitian menunjukkan lereng dalam kondisi statis memiliki nilai faktor keamanan >1.1- 2.9 terdapat 2 lereng pada sayatan BB-CC yang mengalami kondisi tidak stabil dan 2 pada sayatan AA-DD dengan kondisi stabil. Pada kondisi dinamis menunjukkan penurunan nilai FK berdasarkan beban seismic horizontal 0.075g yang dapat menurunkan 53% nilai faktor keamanan sehingga semakin nilai percepatan beban seismic maka akan memperbesar gaya pendoronng nilai faktor keamanan.