IMPLEMENTASI PLTS PADA KELOMPOK TANI SURYA SOSIAL DI DESA RENAH KAYU EMBUN KOTA SUNGAI PENUH
Abstract
ABSTRAK: Desa Renah kayu embun merupakan salah satu desa terluar dari wilayah administratif kota madya sungai penuh, terletak di daerah perbukitan yang berbatasan dengan Taman Nasional Kerinci Seblat dimana sebagian besar wilayah desa ini merupakan perkebunan kopi warga. Karena letaknya yang cukup terisolir, menjadikan desa ini tidak mendapat akses jaringan listrik PLN. Sumber energi listrik merupakan salah satu faktor penyebab aktifitas perkebunan masyarakat setempat tidak berjalan maksimal karena beberapa alat(teknologi) perkebunan menggunakan baterai dan membutuhkan sumber energi listrik untuk melakukan pengisian ulang. Sementara itu potensi energi baru terbarukan dari tenaga matahari cukup berlimpah di desa ini. Penerapan teknologi photovoltaic diharapkan menjadi salah satu solusi permasalahan kebutuhan energi listrik didesa ini, karena sinar matahari yang berlimpah didukung dengan suhu udara cukup dingin sehingga memaksimalkan kinerja dari panel surya. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menerapkan teknologi Photovoltaic di Desa Renah Kayu Embun sebagai sarana pembangkit listrik tenaga surya(PLTS) yang dapat dimanfaatkan untuk aktifitas perkebunan. Pemasangan, perawatan dan perbaikan panel surya dilakukan bersama dengan petani setempat sehingga fasilitas pembangkit listrik tenaga surya ini dapat dioperasikan dengan baik dan secara berkelanjutan. Instalasi pembangkit listrik tenaga surya komunal yang telah dipasang di area perkebunan ini dimanfaatkan oleh petani setempat sebagai sumber energi listrik untuk pompa air listrik, mengairi perkebunan dan untuk pengisian ulang baterai pompa semprot pertanian.
Kata Kunci: Photovoltaic, Panel Surya, PLTS, Energi Baru Terbarukan.
ABSTRACT: Renah Kayu Embun village is one of the outer villages of the administrative area of Sungai Penuh Municipality, Located in hilly areas bordering a national park kerinci seblat where most of the area of this village is a community coffee plantation. Because of too difficult to reach, made village has no PLN electricity gained access until now. This is one of the factors causing the productivity of local community plantations to not run optimally, because some plantation equipment uses batteries and requires a electrical energy sources to recharge. Meanwhile, the potential for renewable energy from solar energy is quite abundant in this village. The application of photovoltaic technology is expected to be a solution to the problem of electrical energy needs in this village, because abundant sunlight supported temperature are cold enough maximize the performance of solar panels. This community service activity aims to apply photovoltaic technology in the village of Renah Kayu Embun as a means of generating solar power that can be used for plantation activities. Installation, maintenance and repair of solar panels are carried out together with local farmers so that this solar power plant can be operated properly and sustainably. The communal solar power plant that has been installed in this plantation area is used by local farmers as a source of electrical energy for electric water pumps to irrigate plantations area and to recharge agricultural spray pump batteries.
Keywords: Photovoltaic, Solar Panel, solar Power Plant, Renewable Energy.