SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN MESIN CETAK 3D TIPE FDM BAGI GURU SMK DAN UMKM SEKTOR INDUSTRI KREATIF

Abstract

ABSTRAK: Pelatihan pengoperasian mesin cetak 3D dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertujuan agar guru sekolah menengah kejuruan (SMK) dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sektor industri kreatif memiliki kompetensi dalam mendukung kinerja di bidang rancang bangun dan pengoperasian mesin cetak 3D tipe fused deposition modeling (FDM). Dengan masih kurangnya pengetahuan dasar, metode aplikasi dan belum adanya fasilitas mesin cetak 3D adalah merupakan masalah utama bagi para peserta pelatihan dan hal ini menjadi program utama dalam kegiatan pelatihan ini. Kegiatan pelatihan dilakukan dengan metode penyampaian materi pelatihan tentang pemahaman dasar dan cara menggunakan mesin cetak 3D tipe FDM berbasis teknologi manufaktur aditif. Demonstrasi proses mencetak objek dimulai dari pemodelan objek 3D menggunakan perangkat lunak CAD, slicer, dan pengaturan filamen. Keterampilan mencetak model objek dan program pendampingan tanpa tatap muka pasca kegiatan pelatihan telah selesai dilakukan. Berdasarkan hasil evaluasi yang ditelusuri melalui wawancara selama pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa 70% dari sejumlah peserta SMK berpendapat dan berencana akan menerapkan mesin cetak 3D dan 100% peserta UMKM setuju untuk tetap dilanjutkan sosialisasi penggunaan mesin cetak 3D. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memberikan manfaat bagi guru SMK dan pelaku UMKM dalam menambah keterampilan mengenai teknologi baru mesin cetak 3D di dunia industri sehingga dapat mempersiapkan diri dalam meningkatkan kemampuan untuk menghadapi era revolusi industi 4.0 di pasar global.

Kata Kunci: manufaktur aditif, mesin cetak 3D, FDM, slicer, filamen

ABSTRACT: Training on the operation of 3D printing machines in community service activities aims to ensure that vocational high school (SMK) teachers and micro, small, and medium enterprises (MSMEs) in the creative industry sector are competent in supporting performance in the design and operation of fused type 3D printing machines. Deposition modeling (FDM). The lack of basic knowledge, application methods, and the absence of 3D printing machine facilities are significant problems for the training participants, and this has become the main program in this training activity. The training activities are carried out by delivering training materials on fundamental understanding and how to use the FDM type 3D printing machine based on additive manufacturing technology. The demonstration of printing objects starts from modeling 3D objects using CAD software, slicer, and filament arrangement. Skills to print object models and mentoring programs without face to face after training activities have been completed. Based on the evaluation results traced through interviews during the implementation of the activity, 70% of some SMK participants have the opinion and plan to implement 3D printing machines, and 100% of UMKM participants agree to continue socializing the use of 3D printing machines. This community service activity provides benefits for vocational school teachers and MSME players in adding skills regarding new 3D printing technology in the industrial world so that they can prepare themselves to increase their ability to face the era of industrial revolution 4.0 in the global market.

Keywords: additive manufacturing, 3D printer, FDM, slicer, filament.