MANAJEMEN PROYEK PENINGKATAN PENGETAHUAN PENGUJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN

Keywords: Jabatan Fungsional, Manajemen Proyek, Pelatihan

Abstract

ABSTRAK: Sebagai upaya penyederhanaan birokrasi, Pemerintah menetapkan penyetaraan jabatan administrasi ke jabatan fungsional. Dibutuhkan penilaian kompetensi dalam pengembangan karir pegawai sehingga penguji kompetensi perlu memiliki kemampuan yang terstandarisasi. Masih ditemukan penguji yang belum memiliki kemampuan yang berstandar dikarenakan tidak semua penguji telah mengikuti pelatihan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya peningkatan pengetahuan penguji kompetensi jabatan fungsional kesehatan melalui pelatihan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di UPTD Bapelkes Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 21-26 Juni 2021. Objek yang diteliti yaitu pelaksanaan kegiatan pelatihan bagi penguji jabatan fungsional kesehatan. Sampel dalam penelitian yaitu sebanyak 29 orang. Metode pelaksanaan kegiatan menggunakan pendekatan manajemen proyek. Pada tahap evaluasi, dilakukan teknik pengumpulan data menggunakan tes awal (pre test) dan tes akhir (post test). Data yang didapatkan diuji menggunakan Uji Paired Sample T-Test. Data kemudian disajikan secara deskriptif. Kegiatan pelatihan dilakukan karena kurangnya penguji kompetensi jabatan fungsional yang telah mengikuti pelatihan terstandar. Implementasi kegiatan dimulai dengan mengadakan pelatihan bagi peserta yang menjadi perwakilan setiap Fasyankes di Sumatera Selatan. Pengetahuan peserta akan dibandingkan melalui tes awal dan tes akhir. Berdasarkan hasil kegiatan pelatihan didapatkan bahwa 29 peserta yang mengikuti pelatihan telah mengalami peningkatan pengetahuan mengenai standar kompetensi pada jabatan fungsional. Ditemukan beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan, yaitu fasilitator yang kurang baik dalam menyampaikan materi serta keterlambatan penyediaan konsumsi bagi peserta. Diharapkan kepada peserta untuk dapat mengimplementasikan ilmu yang didapatkan selama pelatihan serta kepada tim kerja untuk dapat menentukan fasilitator yang lebih luwes dalam menyampaikan materi.

 

Kata Kunci : Jabatan Fungsional, Manajemen Proyek, Pelatihan

Author Biographies

Heni Marini, Universitas Sriwijaya

Mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat

Rizma Adlia Syakurah, Universitas Sriwijaya

Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat

Published
2023-01-18