PENGEMBANGAN ARSITEKTUR TEKNOLOGI RUMAH TAHAN GEMPA RISHA MENJADI RUMAH PANGGUNG SUMATERA SELATAN

  • M Raihan Program Studi Teknik Arsitektur, Universitas Sriwijaya
  • A Siswanto Program Studi Teknik Arsitektur, Universitas Sriwijaya
  • L Teddy Program Studi Teknik Arsitektur, Universitas Sriwijaya
Keywords: RISHA, Rumah panggung, tanggap bencana

Abstract

ABSTRAK: Teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) merupakan salah satu teknologi hasil karya anak bangsa dari Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman (PUSKIM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Teknologi ini sudah teruji baik di Laboratorium Konstruksi dan juga kondisi gempa yang terjadi selama ini di Indonesia. RISHA telah dipakai sebagai teknologi untuk rehabilitasi dan rekonstruksi di Nanggroe Aceh Darusalam, Nias, Jawa Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Jambi, Yogyakarta, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat. Pada perkembangan rumah panggung saat ini sudah terjadi peralihan material yang sebelumnya adalah berasal dari tiang kayu kemudian berubah menjadi tiang beton. Penggunaan tiang beton yang dilakukan di lapangan belum ada jaminan rumah panggung tersebut tahan gempa. Pada kajian ini direncanakan desain arsitektur rumah panggung Sumatera Selatan menggunakan teknologi tahan gempa RISHA. Metode yang dilakukan pada kajian ini ialah dengan studi literatur jurnal terkait hingga simulasi 3D menggunakan software sketchup . Hasil akhir pada kajian ini mengungkapkan bahwa teknologi RISHA dapat dioptimalkan sebagai elemen alternatif pada konstruksi rumah panggung Sumatera Selatan.

Kata Kunci: RISHA, Rumah panggung, tanggap bencana

ABSTRACT: RISHA technology (Healthy Simple Instant House) is a technology created by the nation's children from the Housing and Settlement Research and Development Center (PUSKIM) of the Ministry of Public Works and Public Housing. This technology has been tested both in the Construction Laboratory and in the earthquake conditions that have occurred so far in Indonesia. RISHA has been used as technology for rehabilitation and reconstruction in Nanggroe Aceh Darusalam, Nias, West Java, Riau Islands, West Sumatra, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Jambi, Yogyakarta, Central Java, Bali, East Nusa Tenggara and West Nusa Tenggara. In the development of the house on stilts, there has been a change of material which previously came from wooden poles then turned into concrete poles. The use of concrete poles in the field does not guarantee that the house on stilts is earthquake resistant. In this study, the architectural design of the South Sumatra stilt houses was planned using RISHA earthquake-resistant technology. The method used in this study is to study related journal literature to 3D simulation using SketchUp software. The final results of this study reveal that RISHA technology can be optimized as an alternative element in South Sumatra stilt house construction.

Keywords: RISHA, house on stilts, disaster response

Published
2021-07-01