TEKNOLOGI KONSTRUKSI BONGKAR PASANG PADA HUNIAN MASA LAMPAU STUDI KASUS GHUMAH BAGHI
Abstract
ABSTRAK: Suku Pasemah merupakan suku yang dominan di wilayah Dataran Tinggi Bukit Barisan bagian tengah selain suku Rejang dan Komering. Suku Pasemah memiliki peran yang penting dalam pembentukan suku-suku baru di wilayah Sumatera Bagian Selatan. Ekspansi, perpindahan dan migrasi Suku Pasemah mempengaruhi disain arsitektur dan konstruksi huniannya (Ghumah Baghi). Sistem konstruksi Ghumah Baghi sistem konstruksi bongkar pasang (knock- down) sebagai solusi dari perpindahan pada Suku Pasemah. Konstruksi Knock-down merupakan konstruksi dengan produksi komponen di luar lokasi, dirakit di lokasi dan dapat dibongkar untuk digunakan kembali di lokasi lain (Widyowijatnoko and Aditra 2018). Permasalahan dari penelitian ini adalah Bagaimana teknologi konstruksi bongkar pasang pada Ghumah Baghi, dengan tujuan penelitian untuk mendeskripsikan teknologi konstruksi bongkar pasang pada Ghumah Baghi dengan melakukan perbandingan antara data existing melalui pengukuran dan pengambaran 3 (tiga) dimensi konstruksi Ghumah Baghi dengan teori-teori yang berkaitan dengan sistem konstruksi bongkar pasang. Hasil kajian menunjukan sistem konstruksi Ghumah Baghi memenuhi beberapa kriteria sistem konstruksi bongkar pasang antara lain penggunaan komponen konstruksi dengan bentuk yang berulang dengan variasi ukuran yang minim dengan sistem sambungan yang sederhana berupa sambungan takik, letak, pasak dan ikat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem konstruksi Ghumah Baghi memenuhi kriteria sistem konstruksi bongkar pasang pada kesederhanaan sistem hubungan komponen dan termasuk dalam sistem Pre-cut System dimana kayu dipotong sesuai dengan kebutuhan kemudian dirangkai, sistem ini akan memudahkan mobilisasi komponen dan penggunaan komponen konstruksi dengan ukuran yang lebih akurat untuk mengurangi pemborosan material.
Kata Kunci: Konstruksi Bongkar Pasang, Ghumah Baghi
ABSTRACT: The Pasemah tribe is the dominant tribe in the Bukit Barisan Highland region in addition to the Rejang and Komering tribes. The Pasemah tribe has an important role in the formation of new tribes in the Southern Sumatra. The expansion, displacement, and migration of the Pasemah Tribe affected the architectural design and residential construction (Ghumah Baghi). Ghuma Baghi Construction System is knock-down construction system as a solution to the displacement of the Pasemah Tribe. Knock-down construction is a construction with off-site component production, assembled on site and can be taken part to be rebuilt in other locations (Widyowijatnoko and Aditra, 2018). The problem of this research is how the technology of loading and unloading construction at Ghumah Baghi, with the aim is to describe the technology of knock-down construction in Ghumah Baghi by making comparisons between existing data through measurement and drawing of 3 (three) dimensions of Ghumah Baghi construction with related theories of knock-down construction system. The results of the study showed that the Ghuma Baghi construction system met several criteria of the knock-down construction system, including the use of construction components with repetitive shapes with minimal size variations with a simple connection system in the form of a notch, location, peg and tie connection. The conclusion of this research is that the Ghumah Baghi construction system meets the criteria of the knock-down construction system and is included in the Prec-cut System where the wood is cut as needed and then assembled, this system will facilitate the mobilization of components and the use of construction components with more accurate sizes to reduce waste of material .
Keywords: Knock-down construction system, Ghumah Baghi