KONTROL LITOLOGI DAN GEOMORFOLOGI TERHADAP KESTABILAN LERENG DAERAH TELANAI KABUPATEN OKU SELATAN

  • Rika Mayoli Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya, Palembang
  • EW Dyah Hastuti Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya, Palembang

Abstract

Stabilitas lereng merupakan ketahanan permukaan tanah yang miring terhadap potensi gerakan tanah yang menyebabkan longsor, selain faktor alami seperti denudasional, kestabilan lereng juga dipengaruhi oleh aktivitas manusia yaitu pembebanan lereng, pembukaan lahan pertanian, dll. Daerah penenlitian berada di Desa Telanai Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan yang mayoritas penduduk nya memiliki lahan perkebunan yang berada dilereng-lereng perbukitan. Analisis kestabilan lereng di daerah penelitan dilakukan karena kondisi morfologi daerah tersebut dibentuk oleh morfologi tinggi dan terjal serta memiliki kemiringan lereng yang cukup curam sehingga dapat memicu ketidakstabilan lereng yang berpotensi mengalami bencana longsor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tahap observasi lapangan, seperti pengambilan sampel batuan, pengamatan geomorfologi dan kemiringan lereng, serta analisa laboratorium terhadap sampel batuan dan pembuatan model peta-peta yang dibutuhkan. Luaran yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu peta zonasi wilayah yang menunjukan tingkat kestabilan lereng menggunakan parameter litologi, kemiringan lereng dan geomorfologi daerah penelitian.

Published
2021-12-20