STUDI BATUAN ASAL (PROVENANCE) BATUPASIR FORMASI TALANG AKAR ATAS, DAERAH TANJUNG SIRIH DAN SEKITARNYA, KECAMATAN PULAU PINANG, KABUPATEN LAHAT, PROVINSI SUMATERA SELATAN

  • M Bagiaro Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya, Palembang
  • E Sutriyono Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya, Palembang

Abstract

Daerah penelitian secara administratif terletak di daerah Tanjung Sirih dan sekitarnya, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. Formasi Talang Akar Atas daerah penelitian merupakan formasi batuan sedimen yang terendapkan di Cekungan Sumatera Selatan pada Miosen Awal, aktivitas pengendapan tersebut menghasilkan batuan sedimen klastik berupa batupasir berukuran pasir kasar – lanau yang berselingan dengan batuserpih serta memiliki adanya implikasi tatanan tektonik dan batuan asal yang dinamik. Berdasarkan interpretasi tersebut, peneliti melakukan studi lanjutan yaitu provenance untuk mengetahui kondisi tatanan tektonik pada saat pengendapan Formasi Talang Akar Atas. Studi provenance dilakukan dengan mendeskripsikan singkapan batupasir secara megaskopis serta menggunakan analisis petrografi terhadap 6 (enam) contoh sampel batupasir. Analisis petrografi mencakup klasifikasi penamaan batupasir, tatanan tektonik, asal mineral kuarsa dan iklim purba daerah asal batuan. Deskripsi singkapan batupasir menunjukkan bahwa batupasir memiliki ukuran butir dari pasir kasar – pasir halus, karbonatan serta kehadiran struktur sedimen berupa laminasi sejajar dan perlapisan. Hasil analisis petrografi terhadap 6 (enam) sampel batupasir dengan melihat kandungan mineral kuarsa, felspar dan fragmen litik termasuk ke dalam jenis batuan feldsphatic wacke. Tatanan tektonik mengacu kepada diagram Q – F – L dan Qm – F – Lt menunjukkan bahwa batupasir Formasi Talang Akar Atas daerah penelitian termasuk ke dalam seting tektonik magmatic arc sub – zona diseected arc yang diinterpretasikan berkaitan dengan aktivitas zona subduksi sumatera sehingga menghasilkan busur magmatik Sumatera – Meratus dan seting tektonik continental blok sub – zona basement uplift dan transitional continental merupakan daerah passive margin dimana aktivitas tektonik dan vulkanisme minim terjadi. Asal mineral kuarsa pada batupasir bersumber dari batuan granitik (granit) yang mengalami proses metamorfosa berderajat rendah pada lingkungan iklim semiarid (semikering) dan berkembang menjadi humid (lembab).

Published
2021-12-20