PENDAMPINGAN MAHASISWA DALAM KEGIATAN PROGRAMKAMPUS MENGAJAR
Abstract
Kegiatan bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pelaksanaan pendampingan mahasiswa dalam kegiatan program Kampus Mengajar di SD Negeri 48 Bengkulu Tengah. Seperti yang diketahui pada masa pandemi Covid 19 semua kegiatan belajar-mengajar dengan menggunakan sistem daring memanfaatkan media komunikasi dan teknologi informasi untuk tetap aktif belajar selama daring. Namun faktanya pelaksanaan pembelajaran dengan sistem daring tidak sesuai yang diharapkan dan belum bisa diterima oleh seluruh lembaga pendidikan khususnya Sekolah Dasar. Implementasi dalam pelaksanaan daring belum bisa diterapkan di SD Negeri 48 Bengkulu Tengah dikarenakan tidak semua siswa khususnya wali murid memiliki media komunikasi handphone untuk pelaksanaan pembelajaran, sehingga pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara tatap muka atau offline. Program Kampus Mengajar Angkatan 1 adalah suatu kegiatan yang dilakukan kurang lebih 2,5 bulan dan merupakan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kegiatan ini menunjang mahasiswa untuk berperan langsung dalam aktivitas pendidikan di masyarakat. Metode dalam kegiatan ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu tahap persiapan. Disini mahasiswa diberi pembekalan, lalu penerjunan ke lokasi kegiatan, melakukan observasi kondisi dan situasi di lokasi kegiatan, kemudian pembuatan rencana program yang akan dilaksanakan. Tahap kedua, merupakan tahap pelaksanaan. Pada tahap ini mahasiswa melaksanakan rencana program dalam bentuk kegiatan mengajar, adaptasi teknologi, dan membantu administrasi sekolah Tahap ketiga, adalah
tahap analisis hasil. Disini mahasiswa melakukan penyusunan laporan, perbaikan dan pengumpulan laporan kegiatan. Hasil kegiatan ini adalah sekolah samgat terbantu dengan adanya program Kampus Mengajar khususnya di masa pandemi.