Sosialisasi Bahaya Limbah Oli Dan Aki Terhadap Pekerja Dan Lingkungan Pada Pemilik Bengkel Motor/Mobil Berskala Kecil Di Kota Palembang

M. Yanis; Irsyadi Yani; Widya Fransiska F. A; Nova Yuliasari

M. Yanis Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Irsyadi Yani Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya
Widya Fransiska F. A Teknik Arsitektur, Universitas Sriwijaya, Palembang
Nova Yuliasari Jurusan Kimia FMIPA Universitas Sriwijaya

Keywords: Limbah oli dan aki,, bengkel kendaraan, dampak kesehatan dan lingkungan

Abstract

ABSTRAK: Peningkatan kuantitas kendaraan bermotor sangat membutuhkan jasa perbengkelan. Kegiatan tersebut menimbulkan limbah yang signifikan dari waktu ke waktu. Penelusuran kecendrerungan hasil survei menunjukkan masih rendahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat dan pelaku industri kecil perbengkelan terhadap limbah oli dan aki. Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi/pengetahuan dari bahaya limbah oli dan aki bagi kesehatan dan lingkungan. Selain itu tentang daur ulang limbah yang dapat dimanfaatkan seperti sebagai pelumas dasar, lead alloy smelter, palet plastik, atau dimanfaatkan oleh pabrik cat dan keramik. Pelaksanaan kegiatan sosialisasi dipusatkan di Bengkel Tamsis Motor, Desa Sukamulia-Talang Betutu, Palembang. Sosialisasi dihadiri oleh karyawan bengkel motor dan mobil di Kota Palembang. Hasil dari kegiatan sosialisasi ini menunjukkan antusiasme peserta terhadap informasi yang diberikan berupa interaksi diskusi. Berdasarkan hasil yang didapatkan kegiatan sosialisasi ini dapat disimpulkan bahwa tujuan yang diharapkan tercapai.

Kata Kunci: limbah oli dan aki, bengkel kendaraan, dampak kesehatan dan lingkungan

ABSTRACT: Increasing the number of vehicles does require a workshop. This activity generates significant waste over time. The results of the tracing survey show that there was still a lack of understanding and awareness of the public and small industry players about oil and battery waste. The purpose of this activity is to provide information about the dangers of waste oil and batteries for health and the environment. In addition, it is also about recycling waste which can be used as a base lubricant, for smelting lead alloys, plastic pallets, or for use by paint and ceramic factories. The implementation of the socialization activities was centered at the Tamsis Motor Workshop, Sukamulia-Talang Betutu Village, Palembang. Socialization workshop was attended by employees of motorcycles and cars in the city of Palembang. The results of the socialization showed the enthusiasm of the participants for the information provided in the form of discussion interactions. Based on the results obtained, this socialization activity can be concluded that the expected goals are achieved.

Keywords: waste oil and battery, vehicle repair shop, health and environmental impact